Dalam dunia Fotografi dan Videografi sudah pasti sangat lekat dengan sebuah device untuk membantu kita dalam pengambilan gambar, apakah itu? Ya sudah jelas itu adalah Kamera. Dalam penggunaan kamera juga kita sering membutuhkan lensa yang sesuai dengan kebutuhkan kita. Seperti misalkan dalam pengambilan sebuah objek dalam ukuran yang sangat kecil biasanya kita mmebutuhkan lensa makro untuk mempermudah kita dalam pengambilan gambarnya. Oke di artikel ini kami akan membagikan informasi apa aja sih jenis – jenis lensa.
Lensa terbagi dalam beberapa jenis berdasarkan panjang fokus / rentang lensa.
Lensa Prime atau Fixed focal length
Lensa prime adalah lensa yang hanya memiliki satu rentang fokus sehingga tidak bisa di-zoom. Lensa prime terkenal untuk potret, kegiatan olahraga dan lain-lain. Beberapa lensa prime yang sering terkenal dan sering digunakan yaitu 50mm, 85mm, 135mm, dan 300mm.
Lensa Standard Zoom
Lensa ini disering disebut juga lensa jalan-jalan. Lensa ini biasanya memiliki rentang fokus antara 16-85mm. Rentang fokal ini sangat fleksibel dan 80% dari kemungkinan foto kalian di jepret menggunakan lensa ini. Contoh: Canon 18-55mm f/3.5-5.6 IS, Nikon 18-55mm f/3.5-5.6 VR, Nikon 16-85mm f/3.5-5.6 VR, Pentax 16-50mm f/2.8 dan sebagainya.
Zoom Sudut Lebar
Lensa Zoom sudut lebar adalah lensa yang populer bagi fotografi pemandangan atau arsitektur karena kemampuan lensa ini untuk menangkap bidang yang luas dengan perspektif yang dinamis. Contoh: Sigma 10-20mm, Canon EF-S 10-22mm, Tokina 12-24mm, dan sebagainya.
Telephoto Zoom
Lensa Telephoto ini dapat membuat objek yang jauh terasa dekat. Fotografer dikalangan yang sangat populer binatang pembohong, olahraga, fotojurnalistik dan banyak lagi. Lensa ini juga populer untuk dipotret karena kemampuannya dalam mengkompresi latar belakang bekalang sehingga model Anda terlihat lebih enak dilihat. Biasanya lensa telephoto rawan getar, maka dari lensa telephoto zoom yang memiliki Image stabilization sangat disarankan. Contoh: Canon 55-250mm IS, Sony 70-200mm f/2.8, Pentax 65-250mm f/4, Sigma 50-500mm dan sebagainya.
Lensa Superzoom (lensa sapu jagat)
Lensa ini seperti gabungan dari lensa standard zoom dengan telephoto zoom. Rentang fokal lensa ini sangat lebar, dari 18mm sampai telephoto 200mm bahkan ada yang sampai 270mm. Karena itu, lensa ini sangat populer untuk lensa jalan-jalan dan perjalanan. Ideal untuk orang yang tidak ingin mengganti-ganti lensa. Kekurangan lensa ini yaitu pada kualitas optiknya secara umum tidak seprima lensa standar atau lensa telefoto.
Lensa Makro
Lensa Makro adalah lensa ideal untuk mengambil foto close-up atau detail shot dari benda-benda berukuran kecil, misalnya perhiasan, bunga, serangga, dan sebagainya. Lensa makro mampu memperbesar objek yang difoto dan menangkap detail dan warna dengan tajam. Lensa Makro kadang dipakai untuk potret karena rentang fokus lensa makro biasanya sekitar 90-200mm. Tapi banyak yang tidak menyukai hasil foto potret dengan menggunakan lensa makro karena terlalu tajam, sehingga ketidaksempurnaan dalam kulit menjadi terlalu ketara di foto. Pada umumnya lensa Makro yang baik bukan lensa zoom melainkan prime.
Demikianlah artikel ini kami buat berdasarkan referensi akurat yang telah kami analisa dan ringkas kembali sehingga dapat mudah dibaca serta bermanfaat untuk para pembaca.
Hubungi Retina Production jika membutuhkan jasa/layanan di bidang multimedia. Tim kami tersebar di 3 daerah, yaitu Retina Jakarta, Retina Cirebon dan Retina Jogja.
Retina Production, “We Make Your Moment Last Forever”
Kontributor : Mulya Arif Ibras Khasani