Menurut Asosiasi Franchise Indonesia waralaba adalah suatu sistem pendistribusian barang dan/atau jasa kepada pewaralaba yang memberikan hak kepada individu atau perusahan untuk melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem, prosedur dan cara-cara yang telah ditetapkan sbelumnya dalam jangka waktu tertentu meliputi area tertentu.
Franchisor memberikan bimbingan mengenai sistem yang digunakan untuk menjalankan bisnis, dan bantuan secara berkelanjutan. Bisnis waralaba dapat menjadi pilihan yang tepat untuk menjalankan atau memulai bisnis di era yang serba digital ini.
Sesuai disebutkan di dalam Permendag No. 71 Tahun 2019, bisnis waralaba harus memenuhi kriteria yaitu:
- Memiliki ciri khas usaha.
- Terbukti sudah memberikan keuntungan.
- Memiliki standar atas pelayanan dan barang dan/atau jasa yang ditawarkan yang dibuat secara tertulis.
- Mudah diajarkan dan diaplikasikan.
- Adanya dukungan yang berkesinambungan
- Hak Kekayaan Intelektual (HKI) yang telah terdaftar
Keuntungan menjalankan bisnis waralaba
Bisnis waralaba memberikan keuntungan bagi setiap pelaku usaha yang menjalankan baik sebagai pembeli franchise maupun sebagai pembeli franchise.
1. Brand atau Produk sudah Dikenal oleh Masyarakat
Strategi pemasaran cenderung lebih mudah, karena produk sudah dikenal oleh masyarakat luas. Lebih menghemat biaya dan tenaga dibandingkan harus membangun bisnis baru.
2. Sistem Manajemen Bisnis yang Sudah Berjalan
Franchise dikenal sudah memiliki manajemen bisnis yang berjalan baik, jadi tidak perlu memikirkan brand dan ide bisnis. Sistem manajemen finansial yang sudah ditetapkan oleh franchisor.
3. Jaringan Bisnis yang Luas
Pelaku bisnis waralaba memiliki peluang sukses yang lebih cepat, dibandingkan dengan pelaku bisnis yang memulai usaha sendiri dari awal. Kebutuhan sistem operasi untuk pengembangan bisnis telah disediakan, maka hanya perlu fokus menjalankan bisnis.
4. Perkembangan usaha yang semakin meningkat
Waralaba salah satu investasi yang baik untuk dilaksanakan, karena hanya perlu menjalankan sistem operasional dan prosedur yang telah diinformasikan dari franchisor, jadi keuntungan dalam menjalankan bisnis waralaba lebih mudah dan relatif cepat untuk mengembangkannya.
Kekurangan atau kelemahan dalam menjalankan bisnis waralaba
Berikut ini beberapa kekurangan atau kelemahan dalam menjalankan bisnis waralaba :
1. Terikat dengan supplier
Supplier bahan baku produk sudah ditentukan oleh pemilik brand, dalam hal ini tidak bisa memilih supplier sendiri.
2. Terpengaruh Reputasi oleh Mitra Frachise Lain
Performa yang menurun atau kinerja buruk mitra franchise lain, akan berpengaruh pada reputasi bisnis kita.
3. Biaya yang terus berlanjut
Sejumlah keuntungan yang didapat harus dibayarkan kepada franchisor atau disebut juga franchise & royalty fee. Selain itu ada beban biaya tambahan, seperti biaya layanan iklan.
4. Modal awal yang cukup besar
Membeli waralaba memerlukan modal awal yang cukup besar, mengingat semua sudah disediakan oleh franchisor.
Demikian artikel ini kami buat referensi akurat yang telah kami analisa dan ringkas kembali sehingga dapat dibaca serta bermanfaat untuk para pembaca. Hubungi Retina Production jika membutuhkan jasa/layanan di bidang multimedia. Retina Production , “Kami Jadikan Momen Anda Abadi Selamanya”
Kontributor : Ardy Taufik